Riset kompetitor adalah salah satu aspek terpenting jika Anda ingin menyusun strategi bisnis e-commerce yang sukses, terutama di platform e-commerce besar seperti Shopee. Namun, seringkali proses ini cukup membingungkan karena masih banyak yang ragu dari mana harus mulai.
Maka dari itu, Mierakigai akan membongkar semuanya dalam panduan ini. Disertai dengan contoh studi kasus yang dapat diunduh, Anda tidak akan hanya memahami kenapa riset kompetitor diperlukan, tetapi juga bisa langsung mempraktekkannya dengan efektif.
Mengapa kita perlu melakukan riset kompetitor?
1. Mengidentifikasi kompetitor
Riset kompetitor dapat membantu Anda mengidentifikasi pesaing langsung dan tidak langsung Anda. Pesaing langsung menjual produk yang sama seperti Anda, sedangkan pesaing tidak langsung menjual produk yang mirip dengan Anda. Memahami pesaing Anda dapat membantu Anda mengembangkan keunggulan kompetitif.
2. Memahami lanskap pasar
Dengan melakukan riset kompetitor di Shopee, Anda dapat memperoleh wawasan berharga tentang lanskap pasar. Anda bisa mengidentifikasi kompetitor utama, menganalisis penawaran mereka, dan memahami kekuatan dan kelemahan mereka.
Informasi ini membantu dalam mengembangkan strategi yang efektif untuk menonjol dan membuat bisnis Anda tetap kompetitif.
3. Mengidentifikasi nilai unik produk
Riset kompetitor membantu bisnis mengidentifikasi Unique Selling Point (USP) dan proposisi nilai mereka. Dengan menganalisis penawaran kompetitor, Anda dapat menunjukkan “celah” di pasar dan membedakan diri dengan menawarkan sesuatu yang berbeda untuk menarik pelanggan di Shopee.
4. Menetapkan harga dan posisi
Mempelajari strategi penetapan harga kompetitor akan membuat Anda bisa memposisikan diri dan bisnis Anda secara kompetitif. Dengan memahami cara pesaing menentukan harga produk mereka di Shopee, Anda dapat membuat keputusan berdasarkan strategi mereka dalam meningkatkan profitabilitas, apa saja membuat mereka kompetitif, serta celah yang bisa Anda manfaatkan.
Dengan begitu, Anda bisa membuat produk Anda sendiri tetap menonjol dan memiliki profitabilitas yang tinggi.
5. Mengoptimalkan katalog produk
Melalui riset kompetitor, Anda dapat mengetahui strategi katalog produk kompetitor, termasuk deskripsi produk, gambar, dan fitur-fitur yang ada. Aspek ini seringkali dilewatkan oleh pebisnis baru, bahkan yang sudah lama, karena dianggap kurang penting. Padahal, calon pelanggan akan lebih berminat membeli jika mereka bisa menemukan produk yang diinginkan dengan mudah.
Dengan memahami cara pesaing mempresentasikan produk mereka, Anda dapat mengoptimalkan katalog produk Anda sendiri; memastikannya menarik, informatif, dan menonjol di antara para kompetitor.
Bagaimana cara melakukan riset kompetitor?
1. Identifikasi Pesaing
Pertama, mulailah dengan mengidentifikasi kompetitor utama di Shopee dalam industri atau kategori produk Anda. Ini dapat dilakukan melalui pencarian manual di Google, memanfaatkan fitur pencarian Shopee, atau memanfaatkan alat riset pasar eksternal.
2. Analisis Penawaran Produk
Selanjutnya, Anda bisa memeriksa penawaran produk kompetitor secara menyeluruh, termasuk rangkaian produk, fitur, kualitas, dan harga. Cari celah di pasar atau area di mana Anda bisa menonjolkan keunikan produk Anda.
3. Menyusun Strategi Penetapan Harga
Setelah mendapat celah tersebut, Anda bisa menyusun strategi penetapan harga produk. Untuk menemukan angka yang cocok, penting untuk melakukan riset harga kompetitor supaya Anda mengetahui kisaran harga pasar dan harga yang ditetapkan oleh kompetitor.
Bandingkan harga mereka dengan harga Anda sendiri untuk menentukan perlu atau tidaknya penyesuaian agar bisnis Anda tetap kompetitif.
4. Mengevaluasi Nilai Presentasi Katalog
Evaluasi aspek visual juga tidak boleh dilewatkan. Anda harus menganalisis katalog pesaing, termasuk gambar produk, deskripsi, hingga judul. Cari peluang untuk meningkatkan kualitas katalog Anda sendiri dengan membuatnya informatif dan menarik secara visual.
5. Memantau Pemasaran dan Periklanan
Setelah melakukan semua langkah di atas, prosesnya belum selesai. Anda juga perlu memantau aktivitas pemasaran dan periklanan kompetitor di Shopee. Lakukan analisis terhadap kampanye promosi, iklan sponsor, dan aktivitas media sosial mereka. Catat semua strategi mereka yang sukses dan tidak sukses untuk dipertimbangkan dalam bisnis Anda sendiri.
Apa keputusan Anda?
Berdasarkan penjelasan di atas, dapat disimpulkan bahwa Anda baru akan bisa membuat keputusan yang tepat untuk mengoptimalkan bisnis Anda di Shopee setelah melalui langkah-langkah di bawah ini:
1. Strategi Penetapan Harga
Menyesuaikan harga agar tetap kompetitif sambil meningkatkan profitabilitas.
2. Ciri Khas Produk
Mengidentifikasi nilai unik produk (USP) agar Anda bisa menonjol di tengah persaingan yang ketat.
3. Optimalisasi Katalog
Memperbaiki deskripsi produk, gambar, dan judul untuk meningkatkan daya tarik dan konversi.
4. Taktik Pemasaran dan Periklanan
Menggabungkan strategi pemasaran dan periklanan yang diketahui lewat riset kompetitor untuk mendorong visibilitas dan penjualan.
Setelah mengetahui langkah-langkah riset kompetitor dan manfaatnya secara mendetail, pastinya Anda ingin juga mendapat bayangan prosesnya secara langsung.
Karena itu, Mierakigai telah menyediakan lembar studi kasus yang bisa Anda lakukan secara mandiri. Anda dapat mengunduh lembarannya, kemudian coba terapkan yang telah Anda ketahui lewat artikel ini.